Bedah listrik dan bedah laser : cara mudah menyingkirkan kulit berlebih

Keratosis seboroik yang merupakan tumor jinak kulit

Salah satu proses untuk menghilangkan kutil/ kulit berlebih/ keratosis seboroik adalah dengan bedah listrik (elektrokauterisasi/ electrosurgery) atau bedah laser. Keduanya hanya beda teknologi, namun prinsipnya sama yakni:

Proses anestesi salep di dahi. Setelah salep dioles, ditutup dengan plester.
  1. Kulit berlebih yang akan dihilangkan, dibuat kebal dengan salep anestesi/ suntik anestesi. Salep harus menunggu selama 30-60 menit, suntik bisa segera dikerjakan.
  2. Setelah kulit baal, dilakukan penghilangan dengan alat kauter/ dengan sinar laser.
  3. Lalu area tersebut dibersihkan dengan kasa lembab, dikeringkan, lalu dioles salep antibiotik.
  4. Tindakan selesai.

Simpel banget kan?! Berikut beberapa pertanyaan yang sering dilontarkan:

20190724_1510386375558465441323432.jpg

Setelah efek bius habis, apakah akan terasa nyeri?

Efek anestesi habis dalam kira-kira 2 jam. Setelah itu mungkin terasa sedikit cenut-cenut/ tidak nyaman. Bisa diatasi dengan minum obat paracetamol bila sangat mengganggu.

Apakah akan ada balutan/ jahitan setelah tindakan?

Tidak ada.

Bekas proses laser segera sesudah tindakan bedah laser

Apakah boleh kena air?

Boleh kena air seperti biasa, sabun juga boleh.

Berapa lama proses penyembuhan?

Proses penyembuhan bervariasi antara 3-7 hari tergantung kemampuan penyembuhan luka setiap orang. Area bekas tindakan kauter/ laser akan kemerahan, tertutup koreng yang lalu akan lepas dengan sendirinya.

 

Apakah beda terapi dengan sinar laser dan kauter?

Perbedaan dari sumber energi yang digunakan. Laser memakai sinar laser untuk menghancurkan kulit berlebih, sedangkan elektrokauterisasi menggunakan energi listrik.

Sinar laser dapat memotong kulit dengan lebih presisi, harganya pun lebih mahal daripada elektrokauterisasi.