Selain dari kulit wajah, proses penuaan juga sangat jelas terlihat dari kulit punggung tangan. Kulit punggung tangan semakin lama semakin tipis, berkerut/ lecek, sampai pembuluh darah terlihat.
Keadaan ini dapat diperbaiki dengan penyuntikan filler hialuronic acid secara rutin setiap 6-12 bulan. Prosedurnya sederhana: dioles salep kebal 30-60 menit, lalu gel filler disuntikkan menggunakan kanula berujung tumpul (sangat aman!).
Paling salut sama individu yang sanggup ‘miara’ cantengan di jempol kaki… begitu dibongkar, kuku yang ngumpet udah tajam setajam pisau. Jadinya pedicure deh di dokter Spesialis Kulit
Beberapa tips supaya gak cantengan:
– Pakai sepatu jangan kesempitan, terutama di bagian jempol kaki
– Gunting kuku jempol kaki harus sampai ujung (gak boleh gunting sebagian, lalu giliran sampai ujung ‘dicabut’)
– Gunting kuku gak boleh kependekan, sisakan 0.5-1 mm
– Pastikan kedua sudut kuku bulat (tidak tajam) itu gunanya kikiran kuku
Di era korona ini, frekuensi mencuci tangan dengan sabun cuci tangan/ hand sanitizer meningkatSemakin sering mencuci tangan, semakin kita harus sering menggunakan pelembab tangan
Teman, di era korona ini, kita dianjurkan untuk rajin mencuci tangan dengan air mengalir + sabun atau dengan hand sanitizer/ aseptic gel sesering mungkin. Namun perlu diingat bahwa kontak yang terlalu sering dengan dengan cairan alkohol/ desinfektan, bisa merusak keutuhan kulit, lalu menyebabkan kulit menjadi kering, rusak, dan gatal-gatal (disebut dengan dermatitis kontak iritan atau hand dermatitis). Saya sudah banyak terima pasien dengan keluhan diatas. Bagaimana solusinya? Selain bawa hand sanitizer di tas, bawa juga hand cream…jadi tiap kali selesai mencuci tangan, langsung timpa pelembab. Jangan lupa mencuci tangan dengan air dan sabun lebih bersahabat untuk kulit, daripada dengan hand sanitizer. Semoga informasi ini bermanfaat.
Keluhan telapak tangan bersisik, gatal, muncul biji-biji berisi air yang gatalnya gak karuan… ini adalah salah satu keluhan yang sering dialami pasien. Biasanya pasien sudah shopping doctor alias sudah berobat ke beberapa dokterkarena sembuh, lalu kambuh, sembuh, lalu kambuh lagi.
Sebenernya ini penyakit apa sih?
Sebagian besar keluhan seperti ini adalah bagian dari eksim akibat kontak (dermatitis kontak).
Apa itu dermatitis kontak?
Keluhan kulit gatal dan meradang yang kambuh-kambuhan, dicetuskan oleh suatu bahan yang bersentuhan/ berkontak dengan kulit.
Apa penyebab dermatitis kontak?
Penyebab dermatitis kontak sangat bervariasi, namun bisa dibagi menjadi 2 bagian besar: penyebab kuat atau penyebab lemah.
Penyebab kuat biasanya mudah ditemukan sehingga cenderung mudah dihindari dan tidak kambuh-kambuhan. Contohnya adalah dermatitis kontak akibat alergi karet jam tangan. Eksim yang muncul akan persis di lokasi karet jam tangan bersentuhan dengan kulit. Demikian juga dengan dermatitis kontak akibat alergi sepatu kulit. Eksim yang muncul akan sesuai dengan bentuk sepatu kulit tersebut.
Sedangkan penyebab lemah biasanya sulit ditemukan, sehingga sulit dihindari dan bersifat kambuh-kambuhan. Contohnya adalah dermatitis kontak akibat cat warna uang yang dialami oleh teller bank. Atau dermatitis kontak akibat tisu basah merk tertentu yang dialami oleh seorang ibu yang baru melahirkan.
Mengapa dermatitis kontak akibat penyebab lemah sulit diobati?
Sebenarnya tidak sulit untuk diobati. Dokter bisa memberikan obat minum dan oles yang akan menyembuhkan eksim dalam maksimal 7 hari. Namun bila penyebabnya belum disingkirkan, penyakit mudah muncul lagi.
Tantangannya adalah penyebab lemah ini terdapat dalam produk yang digunakan sehari-hari oleh individu tersebut. Dan karena sifatnya mengiritasi lemah, jadi kulit harus berkontak berkali-kali dulu, baru menimbulkan reaksi. Oleh karena itu sulit menemukan penyebabnya.
Apakah penyebab lemah selalu ditemukan di tempat kerja?
Tidak selalu, namun sering merupakan bagian dari penyakit akibat kerja.
Apakah dapat disembuhkan secara total?
Prinsip utama pengobatan dermatitis kontak adalah penghindaran bahan penyebab. Setelah diketemukan penyebabnya dan dihindari, penyakit dapat dikendalikan.
Melanjutkan postingan sebelumnya, disini saya akan posting foto kaki kiri yang sudah di IPL 1x VS kaki kanan yang belum di IPL sama sekali.
Atas : kaki yang belum di IPL. Bawah : kaki yang sudah di IPL 1x 1 bulan yang lalu. Kelihatan kan bedanya.
Foto atas adalah kaki kanan yang belum pernah di IPL. Terlihat rambut lebat, tebal dan kasar, tumbuh tidak beraturan akibat tindakan cukur dan waxing berulang kali
Foto bawah adalah kaki kiri yang sudah di IPL 1x, tepatnya 1 bulan yang lalu. Terlihat rambut sudah lebih sedikit, kalaupun tumbuh sudah sangat halus dan tidak teraba kasar.
Kapan tindakan IPL perlu diulang?
Fase dan kecepatan tumbuh rambut berbeda-beda. Beda antar lokasi rambut dan beda antar individu. Jadi jawaban dari pertanyaan itu sangat bervariasi. Bila dirasa perlu (rambut mulai terasa kasar dan lebat), baru kita lakukan lagi.
Berdasarkan pengalaman, untuk rambut kaki dan pubis cukup 1-2x tindakan. Untuk ketiak butuh 2-6x tindakan.
Hayooo apa yang pertama kali terlintas di benak ketika membaca judul di atas??
Siapa yang mau ngilangin rambut??? Rambut kan mahkota wanita.
Atau…
Udah susah-susah numbuhin rambut, ini malah dihilangkan…
Atau…
Rambut? Bulu kali maksudnya…
Kita luruskan dulu yuk…apa sih perbedaan antara rambut dan bulu?
Rambut tidak memiliki “tulang” di bagian tengahnya dan biasanya terdapat pada manusia. Sedangkan bulu memiliki “tulang” di bagian tengah, dengan tepinya yang bercabang-cabang dan biasanya terdapat pada hewan.
Jadi apakah mungkin di badan manusia ditumbuhin bulu?
Tidak mungkin.
Bagaimana dengan bulu ketiak dan bulu kaki?
Itu adalah istilah yang kurang tepat, namun terdengan begitu familiar di telinga. Masyarakat kerap menyebut rambut hanya untuk kepala, sedangkan area lain disebut dengan bulu seperti bulu wajah, bulu ketiak, bulu kaki.
Sekarang sudah jelas kan perbedaan antara rambut dan bulu. Selanjutnya kita sebut dengan rambut saja ya…
Bagaimana cara menghilangkan rambut yang tidak diinginkan?
Ada berbagai metode menghilangkan rambut yaitu:
Gunting/ trimming
Cukur/ shaving
Waxing
Laser hair removal
IPL (intense pulse light)
Menghilangkan rambut dengan metode IPL (intense pulse light)
Apa perbedaan dengan masing-masing metode?
Masing-masing memiliki keuntungan dan kerugian yang berbeda:
Metode gunting mudah dilakukan. Tujuan untuk merapikan rambut yang tumbuh. Tidak menggunting sampai ke akar sehingga tidak mengganggu arah tumbuh rambut. Sangat aman, harus dilakukan terus-menerus.
Metode shaving lebih mudah dilakukan. Tujuan untuk merapikan/ menghilangkan rambut. Dapat menggunting sampai ke akar sehingga dapat mengganggu arah tumbuh rambut. Dapat meningkatkan risiko infeksi kulit bila dilakukan dalam kondisi tidak bersih. Harus dilakukan terus-menerus.
Metode waxing mengangkat rambut sampai ke akarnya, sehingga dapat mengganggu arah tumbuh rambut. Akibatnya rambut yang tumbuh lebih acak-acakan dan tidak beraturan. Dapat meningkatkan risiko infeksi kulit bila dilakukan dalam kondisi tidak bersih. Harus dilakukan terus-menerus.
Laser hair removal dan IPL menggunakan energi cahaya untuk menghancurkan rambut. Sangat aman. Bersifat semi permanen.
Apa yang dimaksud dengan “semi permanen”?
Hair removal menggunakan energi cahaya (laser dan IPL), menghancurkan rambut dari dalam. Rambut yang hancur ditandai dari rambut berubah dari lurus menjadi keriting. Rambut yang hancur itu tidak akan tumbuh menjadi rambut kasar dan hitam lagi. Rambut akan menghilang total atau tumbuh menjadi rambut halus (velus). Rambut halus biasanya tidak mengganggu penampilan sehingga tidak perlu dihilangkan. Istilah ” semi permanen” digunakan karena ada kemungkinan rambut tetap tumbuh, namun halus.
IPL hair removal: tampak perbedaan antara rambut yang belum diterapi (lurus), dengan yang sudah diterapi (keriting)
Jadi apakah hair removal dengan energi cahaya cukup dilakukan hanya 1 kali?
Tidak cukup. Harus dilakukan secara berkala. Namun dengan pengulangan, rambut akan menjadi semakin halus dan semakin sedikit. Lama-kelamaan tidak perlu dilakukan tindakan hair removal lagi.
Berapa kali tindakan laser atau IPL perlu dilakukan agar menjadi “semi permanen”?
Kira-kira 6-12 kali.
Apa perbedaan hair removal dengan laser dan dengan IPL?
Laser menggunakan energi cahaya laser yang sangat terfokus, bekerja persis hanya pada rambut. IPL menggunakan cahaya ruangan (cahaya biasa) yang yang bekerja pada rambut dan sedikit mengenai kulit di sekitar rambut. Keduanya sama efektif.
Apakah sakit?
Ya…akan ada sedikit rasa sakit atau tidak nyaman. Dapat dioleskan krim anestesi (baal) sebelum prosedur. Namun sebagian besar pasien dikerjakan tanpa anestesi.
Area mana saja yang bisa dihilangkan dengan IPL?
Ketiak, wajah, kaki, pubis (urutan paling sering hingga paling jarang).
Hadirnya sang buah hati tak hanya membawa kebahagiaan, namun juga kecemasan. Yang biasa dialami adalah ketakutan bayi sakit sehingga kebersihan sangat dijaga. Semua orang yang mau mendekati bayi harus mencuci tangan dengan sabun/ sabun cuci tangan instan (hand rub). Apalagi pengurus bayi harus mencuci tangan hampir setiap saat. Tak heran keluhan kulit tangan mengelupas, pecah, gatal, perih sering dialami oleh orang tua dengan anak bayi atau pengurus bayinya. Ini disebut dengan dermatitis kontak iritan (DKI).
Apa yang dimaksud dengan DKI?
DKI berarti dermatitis (=eksim) yang terjadi akibat bahan iritan yang mengenai kulit secara terus-menerus.
Apa yang dimaksud dengan bahan iritan?
Bahan yang terkandung di dalam suatu produk, dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan kulit menjadi sensitif.
Apa contoh produk yang mengandung bahan iritan?
Contoh dari bahan iritan yang paling banyak digunakan adalah alkohol. Alkohol sering ditemukan dalam hand rub dan tisu basah.
Zat antiseptik, belerang, pewangi dan pengawet yang terkandung di dalam sabun mandi juga merupakan bahan iritan (sabun “tidak lembut”). Juga detergen di dalam sabun cuci baju.
Apakah semua jenis hand rub dan sabun dapat menyebabkan iritasi?
Tidak. Hanya produk yang mengandung bahan iritan seperti di atas dapat menyebabkan iritasi.
Bagaimana cara bahan iritan tersebut membuat kulit menjadi sensitif?
Bahan iritan mengangkat lapisan kulit sedikit demi sedikit sehingga kulit menjadi tipis. Kulit yang tipis menjadi lebih sensitif. Kulit yang sensitif cenderung gatal, bila digaruk dapat berkembang menjadi eksim.
Lalu mengapa tidak semua orang yang menggunakan hand rub mengalami DKI?
Bahan iritan yang disebutkan di atas termasuk dalam bahan iritan lemah. Maksudnya adalah perlu digunakan berkali-kali baru dapat menyebabkan eksim. Itulah sebabnya tidak semua orang mengalami DKI. Semakin sering seseorang menggunakan hand rub atau sabun “tidak lembut”, risiko DKI meningkat.
Apa yang dimaksud dengan sabun “lembut”?
Sabun yang lembut adalah sabun yang tidak mengandung bahan iritan (antiseptik, alkohol, belerang, pewangi, pengawet) dan mengandung banyak pelembab.
Bagaimana saya mengetahui sabun yang saya gunakan adalah sabun lembut?
Setelah mandi dengan sabun lembut, kulit akan terasa licin seperti sabun yang belum bersih. Sedangkan mandi dengan sabun tidak lembut, kulit akan langsung terasa kering dan kesat setelah mandi.
Jadi rasa sabun belum bersih setelah mandi lebih baik daripada merasa kesat?
Ya. Karena itu berarti kelembapan kulit masih terjaga. Orang lebih suka merasa kulit kesat, padahal itu berarti kulit kering dan tidak sehat.
Apakah benar air juga dapat menyebabkan iritasi?
Ya benar. Air dapat mengangkat kelembapan alami tubuh, menyebabkan kulit menjadi kering dan lebih sensitif. Merawat bayi rentan terkena DKI karena kulit sering terkena air; mencuci botol, mencuci baju, cuci tangan hampir setiap saat.
Jadi dengan apakah sebaiknya membersihkan tangan? Apalagi saat sedang merawat bayi baru lahir.
Sebaiknya mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun lembut. Namun sebaiknya jangan mencuci tangan terlalu sering, cucilah saat diperlukan. Mencuci tangan dengan hand rub jangan lebih dari 20 detik, dengan air mengalir jangan lebih dari 1 menit.
Apakah boleh diberikan pelembab untuk mencegah DKI?
Ya. Sebaiknya pelembab digunakan setelah cuci tangan. Namun ingat untuk menggunakan pelembab yang juga lembut.
Poin penting
– Cuci tangan secukupnya
– Gunakan sabun lembut
– Hindari penggunaan hand rub
– Gunakan pelembab lembut setelah cuci tangan
Keluhan gatal berulang pada tangan sering dikeluhkan (dikenal dengan hand dermatitis atau eksim pada tangan). Penyebabnya sangat bervariasi; mulai dari kebiasaan mencuci tangan yang terlalu sering, iritasi deterjen, sampai dengan faktor stress. Penting untuk diobati, terutama bila menyerang ujung-ujung jari tangan seperti foto di atas karena dapat mengacaukan bentuk sidik jari. Tentunya Anda tidak mau keluhan gatal di jari membuat Anda tidak dapat melakukan absen pagi bukan? Bila ada keluhan segeralah berobat ke dokter Anda.
“Dok, anak saya terkena penyakit gatal sejak berbulan-bulan yang lalu. Sekarang hampir seluruh keluarga saya ketularan penyakit gatal juga.”
Ini adalah keluhan yang sering didengar di masyarakat. Penyakit apakah ini?
Skabies atau yang lazim dikenal dengan penyakit kudis atau gatal agogo. Dari namanya tercermin keluhan utama dari penyakit ini, yakni rasa gatal yang sangat hebat. Penyakit ini sangat mudah menular sehingga dikenal juga sebagai penyakit komunitas, yang biasa menyerang lebih dari 1 orang dalam suatu kelompok, misalnya dalam keluarga/ asrama/ kelompok bermain.
Mengapa penyakit ini sangat mudah menular?
Skabies disebabkan oleh kutu Sarcoptes scabiei yang sangat kecil dan tidak terlihat dengan mata telanjang. Kutu ini memakan lapisan terluar dari kulit manusia, sekaligus menggali terowongan dan hidup di sana. Kutu ini sangat mudah pindah dari satu orang ke orang lain. Cara penularannya bisa secara langsung, misalnya saat berjabatan tangan atau berpelukan, atau tidak langsung, misalnya melalui perantara handuk atau mainan. Kutu yang berada pada benda mati dapat bertahan hidup selama 7 hari, sehingga masih dapat meninfeksi orang sehat.
Apa sih gejalanya?
Gejala awal adalah munculnya bintik kemerahan yang gatal. Namun karena kutu ini lebih menyukai kulit tipis yang letaknya tersembunyi, misalnya sela jari tangan/ kaki, ketiak, lipat bokong, sekitar pusar dan alat kelamin, kadang gejala awal ini tidak disadari. Rasa gatal yang dialami biasanya memberat di malam hari. Luka yang muncul akibat garukan dapat ditumpangi oleh kuman sehingga muncul nanah.
Apakah semua orang dapat terkena penyakit skabies?
Ya, tentu saja semua orang dapat terkena penyakit ini. Namun ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena skabies, yakni daya tahan tubuh yang lemah, higiene/ kebersihan pribadi yang kurang, dan hubungan erat dengan seorang penderita skabies. Anak kecil lebih mudah terkena karena sistem kekebalan tubuh yang belum bekerja dengan baik dan faktor kebersihan yang kurang.
Bagaimana cara mengobati penyakit skabies?
Segera berobat ke dokter Puskesmas atau dokter kulit terdekat. Dokter akan memberikan obat krim untuk dioleskan di seluruh tubuh mulai dari leher sampai ke sela jari tangan dan kaki, diamkan selama 12 jam. Pengolesan obat hanya berlangsung 1x/ minggu. Biasanya anda akan diminta untuk kontrol 1 minggu kemudian, bila masih didapatkan keluhan, pengobatan akan diulang kembali. Seluruh anggota keluarga yang juga mengeluh gatal harus diobati secara serentak.
Selain obat, apa yang harus untuk mengenyahkan kutu tersebut?
Istirahat yang cukup dan makan makanan yang bergizi
Jaga kebersihan pribadi dengan rajin mencuci tangan, mandi 2x/ hari, hindari tukar menukar barang pribadi
Pakaian dan kain lain (misalnya sprei/ sarung bantal/ guling) yang telah digunakan oleh penderita, harus direndam dalam air panas hiingga air tidak panas lagi, lalu cuci dengan deterjen seperti biasa
Hindari menggaruk agar luka tidak semakin parah. BIla gatal sangat hebat, konsultasikanlah ke dokter agar diberi obat pereda rasa gatal.