Yeay! Akhirnya si tompel bakal minggat, kabur, hilang dari tubuh kamu!
Ini contoh tompel berukuran cukup besar, di area dengan mobilitas tinggi
In general, prosedur pengangkatan tahi lalat di badan, tangan, atau kaki sama dengan prosedur pengangkatan tahi lalat di tempat lain (baca artikel “Tahi lalat: si hitam yang mengganggu”)… yang membedakan adalah
Durasi pengangkatan biasanya lebih lama karena ukuran tahi lalat biasanya lebih besar
Waktu lepas benang biasanya juga lebih lama. Hal ini disebabkan karena badan, tangan, kaki merupakan area “bergerak” dengan mobilitas tinggi, oleh karena itu membutuhkan waktu lebih lama bagi luka untuk sembuh.
Jadi apa saja yang tidak boleh dilakukan setelah operasi pengangkatan tahi lalat di badan, tangan, atau kaki?
Beraktivitas fisik berlebihan, terutama aktivitas yang menyebabkan pergerakan di area luka
Luka tidak boleh terkena air kotor
Melepas jahitan sebelum waktunya (biasanya dibutuhkan waktu 10-14 hari)
Sip deh! Yuk mari hempaskan tompel yang mengganggu & melangkah dengan lebih percaya diri!
Kalau ditelusuri lagi… perjalanan hidupku sebagai spesialis kulit sudah masuk tahun ke-15. Jadi berpikir… ya mungkin memang sudah layak dan sepantasnya jadi seorang “ahli” gak sih?? Usia juga sudah memasuki kepala 4, sudah 14 tahun dibina oleh legenda bedah kulit Indonesia – dr. Edwin Djuanda – yang adalah bapak saya sendiri.
Saat sedang menjadi instruktur bedah sedot lemak (Bali, April 2023)
Teringat awal-awal berkarya, saat dokter muda gak dipercaya oleh pasien. Berbagai keraguan dan penolakan terjadi. Tindakan operasi pun ada yang mengalami kendala, bahkan komplikasi (untungnya gak ada yang serius dan dapat diatasi dengan baik). Bila seseorang menghadapi masalah, namun malah semakin semangat untuk memperbaiki diri dan berusaha untuk menghasilkan karya-karya yang lebih baik lagi, saya rasa itu yang disebut dengan “cinta”.
Cinta memang tumbuh seiring dengan waktu dan cinta itu harus diuji – dibentuk – ditempa agar menjadi semakin kuat. Di tahun ke-15 ini, ijinkan aku menyebut diriku sendiri, “Ya, saya dokter Rachel Djuanda, seorang ahli bedah kulit di Indonesia.”
Mungkin Anda pernah melihat bercak kekuningan di kelopak mata orang lain atau bahkan di mata Anda. Apakah itu?
Xanthelasma di kelopak mata atas, bawah, hingga ke pipi
Xanthelasma adalah plak kekuningan yang muncul akibat akumulasi lemak berlebihan, lokasi simetris di kelopak mata atas atau bawah. Paling sering ditemukan pada wanita usia 30-50 tahun. Xanthelasma dapat berkorelasi dengan profil lemak darah yang terganggu maupun tidak.
Apakah xanthelasma berbahaya?
Xanthelasma tidak berbahaya, hanya mengganggu penampilan.
Apakah xanthelasma dapat menghilang dengan sendirinya?
Dalam sebagian kecil kasus bisa, namun biasanya malah membesar.
Bagaimana cara menghilangkan xanthelasma?
Banyak cara menghilangkan xanthelasma, tergantung dari jumlah dan ukuran xanthelasmanya.
✅ Menggunakan cairan kimiawi, dengan cara ditutul di kulit kekuningan. Tidak perlu anestesi, prosedur cepat, namun akan muncul luka terbuka setelah penutulan, angka kekambuhan tinggi. Cukup efektif bila plak kecil.
✅ Menggunakan teknik bedah beku (cryosurgery). Tidak perlu anestesi, prosedur cepat, namun tidak nyaman bagi bola mata karena kulit kelopak mata sangat tipis. Pasca tindakan, akan muncul lentingan berisi air yang kemudian pecah membentuk luka terbuka. Angka kekambuhan tinggi.
✅ Menggunakan teknik bedah listrik (elektrosurgery)/ bedah laser. Perlu anestesi suntik, prosedur cepat, akan muncul luka terbuka setelah tindakan yang diikuti dengan rasa nyeri. Kemungkinan hilang kecil, angka kekambuhan tinggi. Lebih efektif untuk plak kecil.
✅ Teknik bedah pisau paling direkomendasikan untuk xanthelasma yang sudah cukup besar (> 5 mm). Walau risiko kambuh ada, namun risikonya paling kecil dibandingkan dengan teknik lain. Menggunakan anestesi suntik, prosedur cepat, tidak ada luka terbuka pasca tindakan, rasa nyeri cenderung minimal.
Apakah ada tindakan yang menjamin xanthelasma tidak akan muncul kembali?
Tidak ada. Xanthelasma biasanya bersifat genetik dan diperparah dengan profil lemak darah yang terganggu. Jadi bila xanthelasma tumbuh cepat, berulang kali, atau sangat luas, sangat disarankan untuk memeriksa profil lemak darah. Bila hasilnya tinggi, harus diobati dulu agar risiko muncul xanthelasma berkurang.
Setelah tindakan, apakah kelopak mata akan terlihat tidak simetris (tidak sama)?
Ya. Semua pilihan tindakan di atas memiliki risiko membuat kelopak mata tidak simetris. Semakin besar plak, risiko asimetris semakin besar.
Jadi manakah pilihan tindakan terbaik untuk saya?
Untuk tindakan yang paling cocok untuk Anda, sebaiknya lakukan konsultasi langsung dengan dokter spesialis kulit Anda.
Bila pasien mengalami xanthelasma, sekaligus kelopak matanya sudah kendur (droppy eyelid), apakah operasi dapat dilakukan sekalian?
Bisa dong, namun prosedur operasi akan memakan waktu lebih lama, risikonya pun berbeda dibandingkan dengan operasi pengangkatan xanthelasma saja. Konsultasikan dulu kemungkinannya dengan dokter Anda ya…
Apakah ada contoh B&A tindakan bedah pisau pada kasus xanthelasma?
Ada dong.
Sekian yaaa… untuk pertanyaan lebih lanjut, apalagi pertanyaan yang sifatnya individual, langsung bikin appoinment aja ke Jakarta Skin Center, Skinsation Clinic, atau praktik pribadi saya di Jalan Sawo.
Keratosis seboroik yang merupakan tumor jinak kulit
Salah satu proses untuk menghilangkan kutil/ kulit berlebih/ keratosis seboroik adalah dengan bedah listrik (elektrokauterisasi/ electrosurgery) atau bedah laser. Keduanya hanya beda teknologi, namun prinsipnya sama yakni:
Proses anestesi salep di dahi. Setelah salep dioles, ditutup dengan plester.
Kulit berlebih yang akan dihilangkan, dibuat kebal dengan salep anestesi/ suntik anestesi. Salep harus menunggu selama 30-60 menit, suntik bisa segera dikerjakan.
Setelah kulit baal, dilakukan penghilangan dengan alat kauter/ dengan sinar laser.
Lalu area tersebut dibersihkan dengan kasa lembab, dikeringkan, lalu dioles salep antibiotik.
Tindakan selesai.
Simpel banget kan?! Berikut beberapa pertanyaan yang sering dilontarkan:
Setelah efek bius habis, apakah akan terasa nyeri?
Efek anestesi habis dalam kira-kira 2 jam. Setelah itu mungkin terasa sedikit cenut-cenut/ tidak nyaman. Bisa diatasi dengan minum obat paracetamol bila sangat mengganggu.
Apakah akan ada balutan/ jahitan setelah tindakan?
Tidak ada.
Bekas proses laser segera sesudah tindakan bedah laser
Apakah boleh kena air?
Boleh kena air seperti biasa, sabun juga boleh.
Berapa lama proses penyembuhan?
Proses penyembuhan bervariasi antara 3-7 hari tergantung kemampuan penyembuhan luka setiap orang. Area bekas tindakan kauter/ laser akan kemerahan, tertutup koreng yang lalu akan lepas dengan sendirinya.
Apakah beda terapi dengan sinar laser dan kauter?
Perbedaan dari sumber energi yang digunakan. Laser memakai sinar laser untuk menghancurkan kulit berlebih, sedangkan elektrokauterisasi menggunakan energi listrik.
Sinar laser dapat memotong kulit dengan lebih presisi, harganya pun lebih mahal daripada elektrokauterisasi.
Prosedur bedah pisau menggunakan pisau bedah disposable (sekali pakai buang) yang sangat tajam sehingga meningkatkan ketepatan
Kali ini saya mau kasih contoh prosedur bedah pisau atau bedah eksisi yang biasa digunakan untuk mengangkat tumor jinak kulit seperti tahi lalat atau keratosis seboroik.
Prosedurnya sederhana: suntik kebal, angkat tumor, lalu jahit. Kontrol 5-10 hari kemudian untuk angkat jahitan. Luka harus dijaga agar tidak kena air. Dokter akan menutup luka dengan plester anti air agar pasien bisa tetap mandi. Pasien harus datang lagi 1 minggu kemudian untuk angkat jahitan.
Contoh jahitan pada luka pasca bedah eksisi tahi lalat
Pasien harus meminum obat yang diberikan oleh dokter sesuai anjuran. Biasanya berupa antibiotik dan antinyeri.
Kapan saatnya tumor jinak diangkat?
Saat keberadaannya mulai mengganggu penampilan
Saat tumor membesar secara cepat
Bila muncul rasa gatal atau nyeri yang mengganggu. Biasanya muncul karena tumor tergesek atau tergaruk oleh pakaian atau oleh tangan kita sendiri.
Tahi lalat yang sudah diangkat
Apakah setelah prosedur luka akan sembuh sempurna?
Kemampuan penyembuhan luka setiap orang berbeda-beda. Ada yang bisa sembuh sempurna benar, ada yang menyisakan kulit yang berwarna lebih gelap (hiperpigmentasi) atau malah bekas luka yang menonjol (skar hipertrofi)
Bekas luka akan semakin samar seiring dengan perjalanan waktu (biasanya memakan waktu 6 bulan).
Apakah Anda memiliki benjolan di bawah kulit? Bulat? Bisa digeser-geser? Sewarna kulit atau sedikit kebiruan? Bahkan disekitarnya terdapat banyak varises atau pembuluh darah yang terlihat sangat nyata? Mungkin Anda memiliki tumor lemak.
Disclaimer : akan ada foto yang mungkin dapat membuat pembaca merasa tidak nyaman. Pemasangan foto ini semata-mata untuk keperluan edukasi.
Benjolan sewarna kulit-kebiruan di paha belakang. Disekitarnya tampak pelebaran pembuluh darah.
Bila ya, adalah wajar bila Anda merasa cemas. Siapa yang gak cemas punya tumor? Sekedar informasi, semua penonjolan di kulit disebut dengan tumor; ada tumor jinak dan tumor ganas. Tumor lemak seperti deskripsi di atas disebut dengan lipoma dan merupakan tumor jinak (fiuh…lega ya…).
Mengapa tumor lemak bisa muncul?
Tidak ada yang tahu mengapa. Diduga faktor keturunan atau trauma dapat memicu pertumbuhan.
Bila terdapat lebih dari satu lipoma pada seseorang, mungkin ada gangguan metabolisme lemak. Dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan profil lipid (kolesterol dan trigliserida).
Apakah berbahaya?
Pada umumnya tumor lemak tidak berbahaya. Ada kemungkinan kecil bisa berubah menjadi ganas (berbahaya).
Jadi apa yang perlu saya lakukan?
Konsultasikan ke dokter untuk memastikan apakah tumor ini jinak atau ada kemungkinan lain.
Apakah perlu diangkat atau dioperasi?
Lipoma kecil (< 3 cm) biasanya tidak menimbulkan keluhan lain selain teraba benjolan. Benjolan pun tidak tampak mata, hanya dapat dirasakan dengan tangan. Pengangkatan lipoma kecil murni karena alasan estetik.
Lipoma besar (3 cm ke atas) dapat menimbulkan rasa tidak nyaman karena menekan saraf atau pembuluh darah. Kadang sangat besar hingga kasat mata. Pengangkatan lipoma besar biasanya atas alasan kenyamanan dan keamanan pasien.
Proses pengangkatan lipoma. Kulit akan dibius lokal (setempat sesuai ukuran tumor) – kantong lemak dikeluarkan – kemudian luka dijahit.
Bagaimana prosedur pengangkatannya?
Lipoma harus diangkat dengan bedah pisau. Prosedur bervariasi antara 30-60 menit tergantung tingkat kesulitan. Setelah pengerjaan, luka akan dijahit, dan pasien harus kontrol 1 minggu kemudian untuk melepas jahitan.
Apakah lipoma dapat muncul kembali?
Lipoma dapat muncul kembali, kadang di lokasi yang sama atau di tempat lain.
Bagaimana pencegahannya?
Bila ada profil lipid yang tinggi, batasi konsumsi makanan berlemak tinggi. Bila profil lipid dalam batas normal, tidak ada cara khusus untuk mencegah timbulnya lipoma. Periksa kulit secara rutin, bila teraba ada lipoma baru, segera angkat sebelum bertambah besar.
Tahi lalat (nevus pigmentosus) adalah sejenis tumor jinak yang biasanya berwarma hitam-kecoklatan.
Tahi lalat jinak yang klasik: bentuk bulat, batas tegas, berwarna hitam homogen
Bukankan semua tumor itu ganas dan berbahaya?
Tumor adalah istilah umum untuk segala benjolan di permukaan kulit. Tumor jinak berarti termasuk jenis tumor yang tidak berbahaya.
Mengapa tahi lalat berwarna hitam?
Karena mengandung zat warna kulit (melanosit) yang berlebihan. Semakin banyak zat warna kulit yang dikandung dan semakin permukaan letak tumor, tahi lalat akan berwarna semakin gelap.
Apakah tahi lalat diturunkan dari orang tua?
Tahi lalat tidak diturunkan secara genetik/ bakat. Namun memang tahi lalat biasanya muncul sejak lahir atau usia kanak-kanak.
Apakah ada tahi lalat yang muncul saat dewasa atau usia tua?
Ada, namun jarang.
Apa yang dimaksud dengan tahi lalat yang bertumbuh? Apakah itu berarti tahi lalat berubah menjadi ganas?
Tahi lalat biasanya muncul sejak lahir. Seiring dengan pertambahan usia, tahi lalat dapat membesar mengikuti perkembangan kulit, namun bukan berarti tahi lalat berubah menjadi ganas. Tidak menutup kemungkinan tahi lalat dapat menghilang dengan sendirinya (spontan).
Apakah tahi lalat dapat berubah menjadi ganas?
Ya, tahi lalat dapat berubah menjadi ganas.
Bagaimana saya bisa mengetahui kalau tahi lalat berubah menjadi ganas?
Ada beberapa perubahan pada tahi lalat yang dapat menjadi penanda bahwa ia berubah menjadi ganas, yaitu:
Asimetri – tahi lalat yang biasanya berbentuk simetris bulat/ oval, tiba-tiba menjadi tidak beraturan misalnya berbentuk seperti bintang
Batas – tahi lalat jinak biasanya memiliki batas yang tegas, tiba-tiba batas menjadi samar dan sulit dibedakan dengan kulit sehat disekitarnya
Warna – terjadi perubahan warna dari yang sebelumnya berwana hitam menjadi warna lain misalnya biru, abu-abu, merah, putih
Tahi lalat muncul mendadak banyak dan hampir serentak
Kemanakah saya harus bertanya mengenai tahi lalat yang saya miliki?
Anda dapat berkonsultasi ke dokter spesialis kulit untuk memeriksa apakah tahi lalat yang anda miliki jinak/ ganas. Sekaligus dapat bertanya mengenai metode pengangkatan tahi lalat.
Apakah tahi lalat harus diangkat?
Tidak ada alasan kuat untuk mengangkat tahi lalat jinak. Biasanya diangkat karena alasan estetik. Sebagian orang justru merasa kehadiran tahi lalat membawa keberuntungan.
Bagaimana cara menghilangkan tahi lalat? Adakah prosedur yang tidak melibatkan pembedahan?
Hanya sedikit tahi lalat yang dapat menghilang dengan sendirinya, selebihnya harus diangkat dengan metode pembedahan. Biasanya digunakan pembedahan dengan pisau operasi.
Bagaimana langkah-langkah pembedahan yang akan saya alami seandainya saya mau mengangkat tahi lalat saya?
Area tahi lalat dan sekitarnya akan dibersihkan dengan cairan antiseptik, lalu disuntikan zat kebal, ditunggu selama 10-15 menit sampai obat bekerja. Lalu dilakukan tindakan penyayatan kulit dengan pisau steril hingga tahi lalat terangkat. Setelah itu dilakukan penjahitan dan penutupan luka. Anda akan diminta untuk datang 3-7 hari kemudian untuk membuka jahitan.
Apakah prosedur pembedahan berlangsung lama?
Proses pembedahan biasanya berlangsung singkat antara 15-30 menit.
Apakah tahi lalat yang sudah diangkat akan muncul kembali?
Ada kemungkinan tahi lalat akan kembali bila tidak terangkat dengan sempurna, namun hal ini sangat jarang terjadi.